Memperluas akses ke skrining kanker serviks sangatlah penting.Sekitar 14.000 kasus baru kanker serviks didiagnosis di AS setiap tahun, menurut National Institutes of Health, dan lebih dari 4.000 orang Amerika meninggal karena kanker setiap tahun.
Skrining telah membuktikan nilainya dan mengurangi insiden kematian akibat kanker serviks hingga lebih dari 60% sejak diperkenalkan pada 1950-an.Namun, bahkan sebelum pandemi COVID-19, sebuah studi Mayo Clinic menemukan bahwa kurang dari dua pertiga wanita melakukan pemeriksaan kanker serviks terbaru (J Womens Health 2019; 28: 244-9).Di antara mereka yang berusia 21-29 tahun, hanya lebih dari setengahnya yang aktif.
PELAJARI LEBIH LANJUT TENTANG SCREENING KESEHATAN WANITA: http://www.alltests.com.cn/
Memperluas akses ke skrining kanker serviks sangatlah penting.Sekitar 14.000 kasus baru kanker serviks didiagnosis di AS setiap tahun, menurut National Institutes of Health, dan lebih dari 4.000 orang Amerika meninggal karena kanker setiap tahun.
Skrining telah membuktikan nilainya dan mengurangi insiden kematian akibat kanker serviks hingga lebih dari 60% sejak diperkenalkan pada 1950-an.Namun, bahkan sebelum pandemi COVID-19, sebuah studi Mayo Clinic menemukan bahwa kurang dari dua pertiga wanita melakukan pemeriksaan kanker serviks terbaru (J Womens Health 2019; 28: 244-9).Di antara mereka yang berusia 21-29 tahun, hanya lebih dari setengahnya yang aktif.
PELAJARI LEBIH LANJUT TENTANG SCREENING KESEHATAN WANITA: http://www.alltests.com.cn/